9NEWS- Dalam tiga pekan terakhir, warga Tangerang Raya cemas dengan kelakuan sekelompok pemuda yang kerap melakukan penembakan secara membabi buta. Hampir ada 7 lokasi tersebar di Kota Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang yang jadi lokasi sasaran ala koboi tersebut.
Akhirnya, Polisi menangkap pelaku yang melakukan aksi koboi brutal tersebut. Pelaku diketahui masih berusia remaja. Mereka diantaranya berinisial CA (19), CA (19), dan EF (27).
“Sudah kita amankan para pelakunya. Dan kita masih lakukan pengembangan,” tegas Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Muharram Wibisono, Senin (10/08/2020) malam.
Kuasa hukum ketiga pelaku, Alvin Lim mengatakan, terkait peristiwa itu pihak keluarga siap untuk bertanggung jawab.
“Kita sudah komunikasikan ini. Dan keluarga terduga pelaku akan bertanggung jawab dan membiayai segala kerugian dan mengupayakan perdamaian,” jelas Alvin Lim kepada awak media, Senin (10/08/2020) malam.
Sementara itu, Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Iman Setiawan menyebut para tersangka ditangkap karena telah menebar teror kepada warga. Dari tangan tersangka, petugas menyita tiga pucuk airsoft gun beserta peluru.
“Selain menangkap tersangka, polisi mengamankan tiga pucuk senjata airsoft gun. (Adapula) satu kota peluru gotri dan puluhan mimis,” ujar Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Iman Setiawan kepada wartawan, Selasa (11/08/2020).
Saat menjalankan aksinya, kata Imam, ketiganya mengendarai mobil Daihatsu Xenia. Mereka membagi peran masing-masing. Pelaku EF sebagai eksekutor penembakan, CA mencari target sasaran, dan CA lainnya sebagai pengemudi mobil.
“(Polisi menyita) mobil Xenia ini digunakan saat mereka melakukan aksinya,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah teror penembakan misterius terjadi di wilayah Tangerang Raya. Penembakan terjadi di setiap Sabtu malam dan Minggu dini hari sudah berlangsung selama tiga pekan terakhir.(RED)
